Selasa, 25 Oktober 2011

Sungguh karenamu aku tetap KUAt menjalAni hari,,, bersama RINdUKu cerita INi kukeMAs


            Haiiii, hai, haiiiii,, cuap cuap lagi ahhh. Heheh,,,, kali ini biasa jhyy postingannya yahhh,, seputaran SESUATU kayanya nih. Humm ini adalah sebuah puisi sederhana buat seseorang yang telah menyemangatiku. Sebelum z paparkan tulisannya, z mau ucapin BEBERAPA buat si inisial *** bahwa, Z sangat berterima kasih untuk semua kepercayaannya selama ini. Semoga tetap istiqomah pada semua pilihanmu beberapa hari terakhir ini. Hummm,, sungguh pelajaran terbesar buat diri z pribadi bisa mengenal dan mengambil pelajaran darimu. Hihihi lebayyyyyy, tapi swear ini jujur loh.
Baiklah,, nda usah panjang lebaar. Simak aja langsung nhaaaaa!!! Trang trang traaanggg!!!

Izinkan Aku Merindumu dengan Sederhana
Semuanya tak terdefinisikan untukmu
Menguatkan bahkan melemahkan kemampuan menafsirku
Merindumu menjadi sesuatu yang tak ternilai
Ada segudang ssemangat di balik lakumu
Entah kapan kita akan bersua kembali
Seperti hari di ½ okta kemarin

Hari yang tak menghirau senja meminang malam
Bahkan waktu terus tercuri oleh keangkuhannya
Sungguh aku ingin merindumu dengan sederhana
Sesederhana kata-kata si wanita bijak
Jika boleh aku meminta, aku ingin kita bersua
Mengulang nostalgia di ½ okta kemarin

Melukiskan semua tawaku di setiap lekuk keceriaanmu
Menawarkan setiap candaku di sela-sela lukamu
Membiaskan semua ceriaku pada semua risaumu
Sungguh aku ingin selalu merindumu seperti ini


 Kamar, 24 Oktober 2011: 22.10

1 komentar:

Dikomen aja ya!
sesungguhnya komentar teman-teman sangat membantu perbaikan isi blog ini. hehehe.... Terima Kasih ^_^