Di akhirat, bersama amal saja...

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Apa kabar semua? Jumpa lagi di hari yang cerah ini, dengan curahanku yang cerah juga tentunya heheh… Ada sesuatu yang lain yang ingin aku tulis hari ini. Bukan mengajari atau menggurui. INGAT ini hanya ceritaku, istilah kerennya curhatanku yang mungkin agak lebay eheemmm… Pengennya kalau ada sedikit manfaat yang bisa diambil, diambil ya! Kalau ada yang buruknya, jangan diambil teman. Huhhh bahaya nantinya. Okay

Lanjut cerita, ini tentang kebiasaan baik setelah solat. Guru ngajiku menganjurkan bahwa sebaiknya kita selalu membaca alquran dan memahami artinya setiap selesai salat, entah di waktu salat wajib entah salat sunah. Sebanyak yang kita mampu, satu atau dua ayat, satu atau dua lembar. Pokoknya sebanyak yang kita sanggupi. Nah, dari pengalaman itu, kemarin saat membaca surat ‘Abasa, aku sangat terkesima dengan ayat bagian akhir (34-37) yang artinya, “Pada hari itu manusia lari dari saudaranya, dan dari ibu bapaknya, dan dari istri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang menyibukkannya.”

Dari ayat ini, aku jadi membayangkan kehidupanku kelak di hari kebangkitan. Aku yang tak bisa membayangkan jika nanti aku akan menjadi orang asing bagi orang-orang terdekatku. Astaghfirullah, sedihnya, sempat nangis loh. Sungguh aku tak bisa membayangkannya. Aku yang ingin memeluk orang tua namun mereka tak mengenaliku, aku yang ingin merangkul dua saudaraku namun aku dan mereka tak mengenal satu sama lain lagi. Teman, terbayang tidak jika nanti berada di situasi itu? Jika belum, tugas kita untuk mendalami dan mencari tahu agar kita tidak menjadi orang yang merugi nantinya. Aamiin.

            Dari perenungan itu, akhirnya aku langsung bertanya pada seorang ustadz. Beliau menjawab. Agar kita tidak menjadi orang yang merugi nantinya, lakukanlah 3 hal yang akan menyelamatkan kita di akhirat kelak:

Pertama, amal jariyah. Amal jariyah adalah amal yang akan terus mengalir pahala dan manfaatnya walaupun kita telah meninggal. Kebermanfaatannya akan menyelamatkan kita dari kesusahan di akhirat nanti. Misalnya, mewakafkan tanah untuk tempat mendirikan masjid, membuat saluran air yang bisa terus mengalir airnya hingga tak ada orang yang kesusahan pada air minum. Selain itu, masih banyak lagi, nanti di search ya di google. Banyak tuh hehehe! Selamat beramal jariyah ya! Insya Allah bisa menjadi penyelamat kita di akhirat kelak. Aamiin…

Kedua, rajin membaca alquran. Nah, ini nih yang agak mudah untuk aku dan teman lakukan. Kita bisa melakukannya setiap selesai salat. Lumayankan untuk modal di hari akhir nanti, untuk nyelamatin kita dari siksa api neraka huhuhuh,, seram kalau ingat api neraka teman. Naudzubillahi min dzalik dehh… aamiin, semoga dijauhkan dari kita tuh siksa.

Ketiga, doa anak yang saleh. Wah, ternyata tidak ada ruginya kalau jadi anak yang saleh. Bisa menyelamatkan orang tua nantinya. Orang tua juga pasti bangga kalau anaknya semua saleh-saleh. Karena doanya akan ampuh sebagai penyelamatnya nanti. Subhanallah, adalah sebuah cita-citaku dari dahulu pengen jadi anak saleh. Dan semua orang pasti pengen dong jadi anak saleh. Aku aminin deh, moga kita semua bisa menjadi anak yang saleh, yang berbakti pada kedua orang tua. Huhhh pengeeeeeeeeennnnn! Insya Allah. Aamiin.

            Nah, itu yang bisa aku curhatin hari ini. Semoga bermanfaat dan selamat membaca! Jangan lupa komen ya! Heheh… makassih!